Sabtu, 29 Juli 2017

Wow! Dinosaurus Berjambul Unik Mirip Kalkun Raksasa Ditemukan di China



JAKARTA – Seekor dinosaurus dengan jambul kepala unik telah ditemukan di China. Jambul hewan tersebut amat mengingatkan kita pada kasuari yakni seekor burung kalkun yang berukuran besar.
Kasuari merupakan makhluk besar dan tidak mampu terbang yang ditemukan di timur laut Australia serta Papua Nugini. Spesies dinosaurus yang baru ini ditemukan di Provinsi Jiangxi, China. Namun kedua hewan itu memiliki kesamaan yang luar biasa, yakni sebuah tulang jambul besar yang menonjol dari puncak tengkoraknya.
Dinosaurus ini memiliki leher yang sangat panjang, lebih panjang dari pada forelimbs dan hampir sepanjang kaki belakangnya. Ini dianggap sebagai dinosaurus berbulu, meski kemungkinan besar ia tidak bisa terbang. Spesimen yang ditemukan adalah seumuran remaja yang berusia sekira delapan tahun pada saat kematiannya.
Dinosaurus ini diperkirakan hidup pada periode akhir zaman Kapur, yang berakhir 66 juta tahun yang lalu ketika sebuah asteroid menghapuskan dinosaurus. Namun hal tersebut masih relatif terpelihara dengan baik dengan menyisakan sebagian besar tengkorak yang masih utuh.
Jambul dinosaurus yang baru ditemukan bernama Corythoraptor jacobsi, yang diperkirakan serupa dengan jambul kasuari modern, yakni tampilannya, komunikasi dan mungkin fungsinya yang paling penting adalah sebagai hal yang ditunjukkan untuk menarik dinosaurus lain saat musim kawin tiba.
Kemungkinan kecilnya adalah bahwa jambul dinosaurus digunakan untuk melawan predator atau mangsa, karena mungkin terlalu rapuh, dan mungkin sedikit lengket.
Kasuari adalah salah satu burung terberat yang hidup hingga saat ini, setelah burung unta. Jambul atas kasuari modern sepenuhnya terbuat dari jaring halus berbentuk gelembung dan terbungkus lapisan keratin. Struktur internal jambul dinosaurus nampaknya sangat mirip dengan kasuari.
Penemuan ini menambah keragaman dinosaurus yang mengesankan, yang digali di wilayah Guangzhou di China. Penemuan ini menambah keragaman dinosaurus yang mengesankan yang digali di wilayah Ganzhou di China.
Daerah ini adalah rumah bagi fosil dinosaurus yang mati secara tragis terjebak dalam lumpur, dan bagi beberapa dinosaurus paling awal dengan bulu aerodinamis sepenuhnya. Demikian seperti dilansir IB Times, Jumat (28/7/2017).

0 komentar:

Posting Komentar