Sadar nggak sih kalau planet yang kita tinggali ini masih banyak yang belum dieksplorasi. Bumi memang planet yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan daripada daratan. Nggak heran kalau masih banyak misteri di samudera yang belum terungkap.
Meskipun kini zaman sudah semakin modern dan teknologi sudah maju, manusia belum sepenuhnya menjelajahi dunia yang ada di bawah air ini. Hingga saat ini pun, hanya sebagian kecil wilayah yang sudah dieksplor dan banyak ditemukan sesuatu yang dinilai unik dan luar biasa.
Penasaran apa saja penemuan-penemuan unik ini? Yuk simak 10 penemuan paling unik di samudera seperti brilio.net lansir dari laman Oddee, Sabtu (4/11).
1. Hiu Goblin.
Hiu Goblin sejauh ini merupakan spesies paling berbeda dalam keluarganya dikarenakan penampilannya itu. Sekilas, bentuknya seperti alien yang ada di film-film fiksi ilmiah. Moncongnya menyerupai bentuk pisau dan rahangnya memilih 35-53 gigi bagian atas dan 31-62 pada barisan bawah.
Ukuran panjangnya ketika sudah dewasa antara 3-4 meter dan beratnya sekitar 200 kilogram. Hiu ini juga disebut sebagai hewan purba dari masa Cretaceous yang masih belum punah hingga kini.
2. Cumi-cumi vampir.
Mendengar namanya, mungkin kamu akan berfikir kalau ukurannya besar. Padahal sebaliknya, cumi-cumi ini memiliki ukuran yang kecil. Cumi-cumi vampir ukuran dewasa hanya berukuran sekitar 6 inci panjangnya. Selain itu, hewan laut ini merupakan spesies kuno dan satu-satunya anggota keluarga Vampyromorphida yang tersisa.
Bahkan, hewan unik ini memiliki organ penghasil cahaya yang memungkinkan untuk menyala dan padam kapan pun ia inginkan. Kedelapan lengannya dilapisi dengan duri dan cangkir hisap. Hewan ini merupakan makhluk laut dalam, jadi kebiasaan makan dan reproduksinya tidak diketahui secara keseluruhan.
3. Hiu berjumbai atau frilled shark.
Hiu ini kalau dilihat-lihat malah seperti seekor ular laut dalam daripada ikan karena bentuknya. Ya selain memiliki bentuk yang unik, hiu ini memiliki cara bergerak di air yang menarik. Berbeda dengan hiu biasanya, makhluk satu ini melayang di air dan diyakini bisa menyerang mangsanya layaknya ular.
Hingga kini belum ada yang bisa merekam bagaimana ia makan sehingga asumsi yang dibuat ilmuwan lebih kepada bentuk tubuhnya. Hiu berjumbai ini ditemukan pada kedalaman 390-4.200 kaki di bawah lautan dan ukuran tubuhnya maksimal mencapai 6,4 kaki.
4. Dumbo octopus atau gurita dumbo.
Gurita ini merupakan spesies yang hanya ditemukan di laut dalam. Mereka diketahui tinggal jauh di bawah samudera di kedalaman 13.100 kaki dan gerakannya lebih lamban daripada gurita biasanya. Selain itu, hewan laut unik ini menggunakan lengan kecil mereka yang lucu untuk dikendarai dan sirip mungilnya untuk mendorong mereka ke depan.
5. Kota Heracleion.
Selama beberapa abad, Kota Heracleion hanya ada di dalam legenda dan mitos. Dikenal dalam mitologi sebagai kota yang kaya raya, penemuan ini mengukuhkan fakta bahwa kota ini nyata. Kota Heracleion juga dikenal sebagai Thonis, diyakini telah menghilang di bawah Mediterania sekitar 1.200 tahun yang lalu. Lebih dari 64 kapal ditemukan di dekat kota itu yang menunjukkan bahwa ada perdagangan melimpah selama masa jayanya.
Penyelam juga menemukan patung-patung besar setingga 16 kaki yang terkubur di pasir beserta beberapa koin emas dan benda-benda lain yang bernilai. Selain itu, di jantung kota bawah laut ini ada kuil yang diperuntukkan kepada dewa tertinggi Mesir kuno, Amun-Gereb. Penemuan ini tentu mengungkapkan budaya dan kehidupan Mesir kuno.
6. Great swallower.
Sesuai namanya, ikan luar biasa tapi terlihat menyeramkan ini bisa memakan mangsa yang ukurannya beberapa kali lebih besar darinya. Ikan ini ditemukan jauh di lautan pada kedalaman sekitar 700 - 2.745 meter. Mereka diketahui memiliki ukuran maksimal sekitar 9,8 inci, memiliki kepala serta badan tanpa sisik dan mulut yang besar.
7. Barreleye.
Salah satu spesimen laut dalam paling luar biasa yang pernah ditemukan adalah ikan yang diberi nama Barreleye ini. Dengan kepala transparan yang membuat isi dalam kepalanya terlihat dengan jelas. Ikan laut dalam ini juga memiliki kemampuan adaptasi yang luar biasa terhadap lingkungan tempat tinggalnya.
Penelitian baru-baru ini menunjukkan kalau Barreleye mampu memutar matanya dalam penutup transparan di atas kepalanya. Mata tubularnya sangat sempurna untuk lingkungan yang gelapa tempat ia hidup karena mampu mengumpulkan cahaya.
8. Cumi-cumi raksasa.
Seorang peneliti dari Museum Ilmu Pengetahuan Jepang bernama Tsunemi Kubodera merilis foto seekor cumi-cumi raksasa. Foto tersebut menunjukkan cumi raksasa itu terlihat menyerang cumi umpan yang ditarik oleh tim riset dari Kepulauan Ogasawara, sebelah selatan Tokyo pada tanggal 4 Desember 2006 silam. Diketahui ukuran cumi-cumi langka ini mencapai 33 kaki.
9. Sungai mengalir.
Ilmuwan beberapa waktu lalu telah menemukan sungai bawah laut yang mengalir di bawah Laut Hitam. Selain itu, yang lebih mengejutkan adalah ditemukannya sebuah ekosistem nyata seperti dikelilingi pepohonan, dedaunan dan bahkan ada air terjunnya. Dengan mempertimbangkan ukurannya, jika sungai ini ada di darat tentu akan menjadi suangai terbesar keenam di dunia.
10. Kota Pavlopetri.
Pavlopetri merupakan sebuah kota kecil yang diketahui sudah ada sejak 5.000 tahun yang lalu dan masih ada hingga kini. Namun sayangnya, kota ini sudah tenggelam di samudera.
Seperti kebanyakan kota, Pavlopetri memiliki jalan, rumah, kebun, pura, pemakaman dan bahkan sistem pengelolaan air yang rumit. Setelah eksplorasi lebih lanjut, ditemukan pula kota ini membentang seluas 9 hektar dan lebih tua dari Iliad, puisi ikonik Yunani kuno.
0 komentar:
Posting Komentar