Minggu, 05 November 2017



Jakarta - Semakin berkembang dan menguntungkannya pasar smartphone secara global tampaknya menjadi 'pecut' bagi Nintendo untuk merambah pangsa pasar ini dengan meluncurkan sejumlah gim mobile besutannya.
Meski terbilang cukup telat, perusahaan tampaknya berencana untuk membayar ketertinggalannya dari pengembang gim yang ada saat ini, Nintendo menyatakan bakal meluncurkan 2-3 gim smartphone baru setiap tahunnya.
"Kami akan tetap melanjutkan layanan untuk aplikasi yang sudah dirilis di pasaran saat ini, dan kami akan terus merilis dua atau tiga aplikasi tiap tahunnya," ungkap Presiden Nintendo, Tatsumi Kimishima, yang dikutip dari IGN, Jumat (3/11/2017).

Seperti yang sudah diketahui, Nintendo mengungkap gim Animal Crossing: Pocket Camp merupakan gim mobile terbaru perusahaan akan dirilis pada akhir November 2017.
Usaha Nintendo untuk terjun ke pasar gim mobile bukan tanpa ada halangan. Contohnya saat perusahaan meluncurkan Super Mario Run. Sudah diunduh 200 juta kali di App Store dan Play Store, Nintendo merasa angka itu tidak sesuai dengan yang diinginkan.
Meski begitu, Nintendo masih meraup untung luar biasa lewat konsol gim baru besutannya, yakni Nintendo Switch. Diketahui, konsol hybrid besutan perusahaan berbasis di Kyoto, Jepang ini sudah menjual lebih dari 5 juta unit di dunia.

Fire Emblem dan Animal Crossing

Mengadopsi gameplay versi konsolnya, di Pocket Camp gamer diminta untuk membuat berbagai macam perabotan dari bahan-bahan yang ditemukan di berbagai area di dalam gim.
Seperti dikonsol, kamu dapat berinteraksi dengan berbagai NPC(non playable character) untuk kepentingan berjalannya alur cerita di dalam gim.
Untuk Fire Emblem Heroes, menceritakan tentang pemain yang berperan sebagai pemimpin pasukan tentara. Pemain bisa memilih pasukannya seperti ahli pedang dan pemanah, untuk bertarung. Berbeda dengan seri utamanya, karakter di Fire Emblem Heroes bisa dihidupkan kembali.

0 komentar:

Posting Komentar