Cerita Sex Hot Room Service

Cerita Hot, Niken baru saja , menyelesaikan studinya di salah satu , universitas pariwisata di kota Bandung . Niken kini kerja praktek . Sesuai dgn yg di pelajari selama ini , Niken memilih kerja di sebuah hotel bungalow di daerah jawa barat , di kota yg terkenal dgn sebutan Paris van Javanya itu .

Bungalow yg terletak di kaki gunung itu memang menjadi pilihan Niken . Niken menjadi room servis di bungalow tersebut . Memang bukan jabatan yg bisa di banggakan , tp dia tak bisa terlalu memilih , toh hanya kerja praktek sementara .

Usianya belum genap 22 tahun , Niken masih muda dan cantik . Tubuhnya langsing , dgn payudara yg tak terlalu besar . Kulitnya putih mulus dgn rambut yg sebahu , kadang di ikat jadi satu membentuk ekor kuda , kadang di biarkan terurai dgn bando di kepalanya . Niken sepintas terlihat mirip ABG berusia 17 tahunan .

Niken selama ini dikenal temannya sebagai gadis yg kuper dan pemalu , jarang sekali mau ikut temannya , bepergian . Dia lebih senang berdiam diri dirumah . Pernah sekali Niken punya pacar sewaktu kelas tiga SMU , tp kisah kasih itu hanya seumur jagung . Dari masuk kuliah hingga tiga tahun ke depan , Niken terus sendiri .

Tp jauh dlm lubuk hatinya Niken sebenarnya mengharapkan punya seorang kekasih . Niken juga sering berfantasi soal sex yg agak liar. Tp tak pernah di ungkapkannya . Entah mungkin terpengaruh oleh film film biru yg kadang di tontonnya .

Kalau fantasinya berlangsung dia menjadi birahi, maka dia akan melakukan masturbasi untuk memuaskan dirinya sendiri .

Hari itu , kira kira jam 7.00 malam , saat Niken berjalan menuju dapur di hotel itu , Niken melewati beberapa rumah bungalow sewaan itu . Dia menghentikan langkahnya , ketika kupingnya yg indah itu menangkap suara suara manja dari seorang gadis . Niken mencari sumber suara itu , dan dia menemukan sebuah bungalow dgn jendela yg tak tertutup rapat .

Dari celah jendela itu Niken melihat sepasang manusia berlainan jenis sedang melakukan foreplay . Mereka melakukan oral sex dgn gaya 69 . Wajah si gadis cantik menghadap jendela itu , dgn mulutnya asik mengulum kont0l besar milik seorang pria setengah baya yg tidur terlentang di atas ranjang itu .

Niken melihat adegan itu dgn hati berdegup , ini pertama kali dia melihat adegan itu secara langsung . Walau sering melihat adegan seperti itu di film biru , tp sekarang adegan langsung itu membuat kakinya bergetar . Adegan itu terus berlangsung di mana si gadis itu tampaknya agresif sekali melumat kont0l pria itu . Kepalanya naik turun , membuat kont0l itu semakin tegang keluar masuk mulut gadis itu .

Birahi Niken pun naik dan terasa memeknya menjadi lembab. Niken menghentikan intipannya . Kepalanya bergerak ke kiri dan kekanan , Dia pun kawatir , ada orang lain yg melihatnya .

Niken memutuskan meninggalkan tempat itu . Tp kemudian , suara desahan desahan gadis itu membuat dia membatalkan niatnya . Kembali kepalanya menoleh ke kiri dan kekanan , memastikan keadaan sekelilingnya aman .

Niken pun kembali mengintip dari celah jendela itu . Dan kini Niken di suguhkan adegan utamanya . Saat tubuh wanita itu berada di atas tubuh pria itu . Dan kont0l besar pria itu terlihat jelas berada di memek gadis itu , keluar masuk . Gadis itu terus mendesah desah kenikmatan . Niken pun semakin terangsang .

Niken tdk dapat sepenuhnya menikmati adegan langsung itu , sebentar sebentar dia menoleh ke kiri dan kekanan , memastikan keadaan sekeliling aman . Tp walau begitu Niken terangsang sekali . Menit demi menit berlalu sampai akhirnya , tubuh pria itu mengejang menikmati sex mereka .

Niken segera berlalu dari tempat itu , dia ke dapur sesuai rencana semula . Dia menemui seorang teman nya . Yg sama sama praktek kerja di sana .

“ eh , Nik, eloe udah ganti shif yah ..” tanya Susan temannya itu .

“ iyah , eloe ..” tanya Niken .

“ bentar lagi deh , tanggung .. “ kata Susan yg masih di dapur mendapat tugas membersihkan piring .

“ eh.. yah udah kunci kamar mana ..gua mau mandi dulu ..” kata Niken .

Setelah mendapatkan kunci kamarnya dari Susan , Niken pun ke kamarnya . Susan teman sekamar Niken di temat kerja prakteknya itu . Mereka di beri tempat sebuah rumah di belakang bungalow itu . Rumah yg cukup besar dgn lima kamar . Setiap kamar di isi oleh dua mahasiswa .

Niken masuk ke rumah itu , beberapa rekannya menyapanya .

“ Nik.. cape yah ..” kata seorang temannya .

“ yah lumayan lah .. “ jawab Niken .

“ eloe gantian sama siapa , shif siapa sekarang ..” tanya temannya lagi .

“ oh si Melda..” jawabnya sambil memutar anak kunci pintu kamarnya .

Setelah pintu terbuka Niken masuk ke kamarnya . “ eh gua mau mandi dulu yah..” katanya lalu menutup pintu kamarnya .

Niken bediri di hadapan cermin di depan kamarnya . Dia melepas bajunya . Baju seragam hotel itu , kemeja putih , dan rok hitam . Lalu branya yg pink terlepas , payudaranya yg yg hanya sekepalan pria dewasa itu tampak menawan dgn lingkar agak kemerahan , serta putting yg kecil . Putting itu tampak menonjol sedikit karena desakan birahi Niken .

Tangannya perlahan meraba sendiri payudaranya , matanya terpejam saat jarinya meraba putting susunya sendiri . Rasa nikmat segera dirasakannya .

Tangan yg sebelahnya pun menyusup masuk ke balik celana dlm yg berwarna senada dgn branya . Sambil mengatup bibirnya rapat , jarinya merabai memeknya sendiri .

Sesaat kemudian Niken berbaring di atas ranjangnya , lalu perlahan melepas celana dlm pinknya . Kakinya pun membuka lebar . Memeknya yg basah , bukit memeknya , dgn bulu bulu halus , terlihat merangsang untuk di nikmati . Jarinya segera merabai bibir kemaluannya yg rapat itu .

Jari Niken bergerak ke atas dan kebawah . semakin lama gerakkan jarinya kian cepat . Pikirannya melayg berfantasi , dirinya sedang bercumbu hebat dgn seorang cowok . Semua itu membuat Niken semakin birahi , memeknya tampak semakin basah sekali ..

Pantat gadis itu tiba tiba terangkat , dia menahan sebentar lalu terlihat tubuhnya bergetar beberapa kali , kemudian pantat sexynya terhempas kembali ke ranjangnya .

Niken hari itu tampak seperti biasa , mendorong troly membawakan makan atau minuman kepada tamu yg menginap di bungalow tersebut . Merapikan kamar bungalow , jika tamu sdh chek out dan lainnya .Selebihnya dia hanya menunggu perintah dari atasannya . Sampai jam kerjanya berakhir.

Malam itu setelah tugasnya selesai dan temannya sdh mengambil shiftnya . Niken berniat kembali ke kamarnya . Dia pun melewati bungalow yg kemarin dia mengintip .

Tamu yg menginap itu baru akan chek out esok hari .

Saat Niken melintas , jendala kamar itu malah terbuka lebar membiarkan semilir angin gunung menyejukkan kamar itu . Niken terus saja lewat dan menoleh ke arah jendela itu . Pria setengah baya itu menatapnya . Niken pun agak grogi lalu menyapa dgn sopan “ maaf , pak ..selamat malam..”

“ malam…. “ jawab pria itu sambil duduk di sofa dgn gadis muda duduk di sebelahnya yg memakai lingeri putih itu . Niken segera berlalu .

“ ah .. dia pasti habis main .. atau belum mulai yah ..” demikian katanya dlm hati .

“ wah ..gua udah gila nih ..koq jadi mau ngintip aja sih …” ujarnya dlm hati .

Jam 8.30 malam , setelah Niken selesai mandi dia keluar dari kamarnya . Kebenaran malam itu teman sekamarnya mendapat shitf malam , menggantikan temannya yg lain , yg sedang tdk enak badan .

Kakinya melangkah menuju bungalow yg di sewa pria setengah baya dgn seorang gadis muda itu . Jendela kamar itu sekarang tertutup . Tp tdk terlalu rapat . Jantungnya kembali berdegup , saat dia mendengar suara erangan pelan gadis itu .

Kepalanya menoleh ke kiri dan ke kanan , setelah yakin semua aman dia mendekatkan kepalanya , matanya membuka lebar mengintip dari celah jendela itu .

Kembali Niken menonton adegan sex live show . Kali ini , pria itu tengah menindih gadis muda itu dgn kont0l yg bergerak cepat di dlm memek gadis muda itu . Udara sejuk di sana menjadi panas untuk Niken , birahinya terbakar , Niken menjadi sangat hot . Yakin hari sdh malam dan keadaan sepi , Niken menjadi leluasa menonton taygan itu.

Tanpa di rasanya , sepasang mata sedang mengamatinya . Niken masih terlihat asik dgn tontonannya , sampai suara pria itu melenguh panjang menikmati orgasmenya .

Tontonan selesai . Niken membalikkan badannya dan dia terkejut melihat seorang cowok yg muda sedang berada di depannya sekarang.

“ eh eh .. selamat malam pak ..” katanya terbata .

Lalu Niken segera berjalan dgn kepala tertunduk . Cowok itu pun mengikutinya . Setelah agak menjauh dari bungalaw tersebut , cowok itu memanggilnya .

“ eh maaf .. bisa minta tolong , saya minta air putih ..” .

Niken menghentikkan langkahnya ,

“ maaf pak , shif saya telah selesai , coba bapak telp ke room servis aja ..” .

“ yah , tp saya telp , gak di angkat ..tolonglah .. “ katanya sambil tersenyum .

Niken pun mengangguk ,

“ baik.. bapak di nomer berapa ? “ . Pria itu menunjuk bungalow nya yg terletak tak jauh dari bungalow tempat Niken mengintip .

Niken pun berdiri di depan pintu bunglow dgn membawa baki dan setermos air . Niken mengetuk pintu bungalow itu . Dan Pintu itu terbuka . Niken masuk dan meletakkan baki dgn setermos air itu di atas meja . “ silahkan pak “. kata Niken .

“ terima kasih ..” jawab pria muda itu .

Niken pun melangkahkan kaki hendak meninggalkan bungalow tersebut .

“ eh omong omong kamu suka mengintip yah ..” kata pria itu tiba tiba .

“ eh .. ah ..ma maksud bapak , apa ..” tanya Niken dgn grogi .

“ loh yg tadi itu ..memang kamu lagi ngapain , mengintip dari jendela khan ..” kata pria itu lagi .

“ eh anu pak , tadi saya dengar suara , lalu saya lihat , kalau kalau ada sesuatu yg terjadi di kamar itu ..” jawab Niken .

Pria muda tersenyum ,

” koq lama lihatnya , memang apa yg terjadi di dlm sana ..”. Niken hanya diam , menatap pria itu .

“ gak apa apa koq , saya cuma kesal , itu jatah saya , seharusnya saya yg ngintip..” kata pria itu dgn senyumnya yg menawan .

Niken di buatnya binggung dgn perkataannya.

“ omong omong kamu suka juga ngintip yah ..” tanya cowok itu lagi .

“ eh ..enggak koq sungguh tadi saya tdk sengaja “ . jawab Niken .

Cowok itu tersenyum lagi ,

“ nama saya Joe , boleh tahu nama kamu siapa ?..” Niken menatap pria itu , dlm hati Niken bertanya tanya , apa maunya pria ini .

Niken pun menjawab

“ saya Niken..” .

“ Oh , Niken nama yg cantik , sesuai dgn orangnya ..” kata pria itu .

“ selamat malam , pak ..” kata Niken lalu membalikkan badan hendak meninggalkan bungalow tersebut .

“ Niken , tadi kamu bilang shift kamu sdh selesai , jadi apa salahnya kita berbicara , soal hobby kita , kebetulan saya sendiri di sini..” kata Joe . Maksud bapak ..” kata Niken , dan menahan langkahnya .

“ yah soal hobby ngintip kamu , kita bisa bertukar pengalamankan ..” kata Joe .

“ saya sdh bilang tadi , saya tdk punya hobby ngintip , tadi saya gak sengaja pak..” kata Niken.

“ oh , sengaja atau tdk , tp kan setdknya kamu bisa cerita , apa rasanya ..” kata Joe lagi .

“ saya tdk mengerti maksud bapak ., selamat malam pak “ kata Niken lalu berjalan ke arah pintu .

“ Niken , tolonglah , saya benar benar butuh seseorang untuk di ajak bicara , saya sedang binggung nih , bantu saya tolong lah please ..” kata Joe dgn suara merendah , dan mengiba.

Kembali langkah Niken terhenti , Niken menatap wajah Joe . “ serius saya sedang ada problem dgn pacar saya , dia berselingkuh , membuat saya sakit hati ..

“ kata Joe lagi , lalu dia duduk di sofa , sambil kedua tangannya memegang kepalanya .

Niken menjadi sedikit simpati , lalu berjalan mendekat , “ apa yg bisa saya bantu ..” .

“ bantu saya , beri saya pendapat kamu , kasih saya jalan keluar. Tolong saya tak bisa berpikir..” jawab pria itu .

Niken tertegun .

“ tp ini masalah pribadi bapak , saya tak bisa ikut campur..” .

“ saya tdk minta kamu ikut campur , tp beri saya nasehat , langkah apa yg harus saya ambil ..” kata pria itu lagi .

“ baik pak …coba saya bantu ..” kata Niken .

“ Begini ceritanya Nik , eh lebih baik kamu duduk dulu deh ..” pinta pria itu .

Niken pun duduk di sofa itu , dan pria itu berkisah . Tentunya dia berkisah palsu . Joe bukan seorang cowok yg baik . Dia suka memainkan wanita wanita . Itu sebabnya dia menyewa bungalow tersebut , tujuannya hendak mencari cewek di tempat clubbing , lalu membawanya ke bungalow itu , nanti malam .

Tp dia bertemu Niken yg tadi di pergokinya sedang mengintip . Ini kesempatan buat Joe . Dia pun mencoba merayu Niken , dgn segala tipu dayanya .

Joe pun bercerita tentang pacarnya dan Joe juga tentang bagaimana dia dan pacarnya melakukan hubungan sex . Yg tentu saja membuat Niken tersipu tp juga terangsang .

Setelah Joe selesai dgn dongengnya dan Niken mendengarnya dgn seksama , lalu Joe bertanya

“ bagaimana menurut pendapat kamu Nik , apa saya pantas menerimanya kembali ? “ . Niken terdiam .. sepertinya Niken serius berpikir .

Saat itu Joe berdiri , dia membuka kulkas ,

“ Niken , mau minum apa .. “ tanyanya .

“ eh gak usah pak ..gak apa apa..” jawab Niken .

Joe lalu menuangkan minuman ringan dan tanpa sepengetahuan Niken , Joe memasukkan obat perangsang di minuman ringan itu . Lalu menyajikannya pada Niken .

“ ayo , di minum , terus pikirkan , bantu saya ..tolong..” katanya .

“ gah usah pak , enggak enak ..saya pelayan di hotel ini ..” kata Niken .

“ loh , apanya pelayan , saya anggap kamu teman baik saya dan saya berharap kamu juga bisa menganggap saya teman kamu .. dan jangan panggil pak , panggil Joe .. please..” katanya lagi dgn nada merayu ..

Niken mengangguk dan tersenyum , penampilan Joe yg modis dan wajahnya yg ganteng serta kata katanya yg merayu tentu membuat Niken terbuai .

“ minum dulu Nik..” kata Joe .

“ ma kasih pak ..eh Joe..” kata Niken tersenyum .

Dan minuman ringan yg tercampur obat perangsang tanpa rasa itu , segera mengalir masuk ke tenggorokkannya , lalu beredar dlm tubuhnya . Obat perangsang itu akan segera di serap oleh tubuh gadis cantik itu dan mempengaruhi system syaraf di otaknya .

“ Niken gimana , apa pendapat kamu ..” tanya Joe .

“ eh gimana yah , kalau kamu memang mencintainya , gak ada salahnya koq menerimanya kembali ..” jawab Niken.

“ ha .. tp ..dia pernah selingkuh , sampai begituan loh..aku gak bisa terima ..deh kayaknya ..” kata Joe lagi. “ eh ..yah udah ..kalau kamu memang gak bisa . yah tinggalkan aja “ kata Niken lagi .

Obat perangsang itu sepertinya mulai bereaksi . Niken tampak gelisah . Dia duduk dgn tdk nyaman .

“ itu saya juga sdh pikirkan , tp saya benci sendiri , kecuali kalau kalau….” . Kata Joe terputus , membuat Niken penasaran .

“ kalau apa ..” .

“ kalau kamu mau menjadi pacar saya..” kata Joe .

“ ha… gak bisa …ah..” kata Niken . Niken merasakan ada gejolak yg hebat di dlm tubuhnya .

Semua kata kata Joe membuat hatinya berbunga .

“ Niken kamu sdh punya pacar …” tanya Joe .

Niken menggeleng .

“ nah kebetulan dong…. jadi pacar saya yah ..please ..” rayu Joe .

Niken semakin tak bisa berpikir Jernih , di tambah rayuan rayuan Joe yg terus di lontarkannya .

“ Niken kamu cantik sekali , …” . Niken hanya tersipu , lalu Joe berkata lagi

“ Niken boleh saya mencium kamu ..” Dorongan obat perangsang itu begitu kuat membuat syaraf syaraf di otak Niken tak bisa bekerja sempurna . Libidonya meningkat , tak terkontrol . Niken mengangguk , sambil memejamkan matanya . Tanpa membuang waktu Joe mulai mencium bibir mungilnya. Melumatnya mendesak masuk lidahnya ke dlm mulut Niken , menggelitik langit langit mulutnya .

Detak jantung Niken meningkat tajam , Joe yg berpengalaman itu tahu Niken sdh mulai terangsang. Joe mulai merabai dadanya yg masih tertutup t-shirt putihnya itu , Niken merintih.

” jangan Joe.. malu ..” . Joe menjilati lehernya ,

”sayang , saya suka sama kamu , jangan kawatir tenang aja , nikmati ..” . Niken benar benar tak kuasa menolak semua itu , dia hanya pasrah menikmati permainan Joe.

Kembali Joe menciumi bibir Niken lagi . Niken pun membalasnya dgn penuh nafsu . Dgn cepat Joe melepas t-shirt putih yg di kenakan Niken . Niken sama sekali tak bisa menolak . Dadanya telah terbuka ,dia memakai bra putih . Tangan Joe dgn cekatan melepas bra putih . Kini matanya bebas menatap payudara , milik Niken itu.

Payudara yg terbuka itu tak luput dari sentuhannya . Tubuh Niken gemetar , baru kali ini payudaranya di sentuh tangan pria . Putingnya yg kecil ke merahan juga di mainkan dgn liar oleh jari Joe . Niken mendesah

“ ooohhh.. .. aaahhhh….ooohhhJoe ohh … “ erang Niken.

Lidah Joe pun menjulur , menjilat putting susu Niken yg tampak menonjol keluar . Niken sdh sepenuhnya di kuasai birahi . Joe dgn bernafsu melumat , menyedot payudara Niken . Membuat Niken semakin birahi . Suara erangan nikmat Niken terdengar , menambah gairah Joe .

Tangan Joe pun mencari resleting rok hitam Niken dan membuka resleting itu . Joe pun melepas roknya , pangkal pahanya masih terbalut celana dlm putih . Tangan Joe dgn lembut meraba raba paha putih mulus Niken, Niken yg sdh terpengaruh dgn obat perangsang itu seakan tak lagi berkuasa atas tubuh nya .

Perlahan kedua tangan Joe mengelus elus paha putih Niken , Sambil sedikit demi sedikit merenggangkan kedua kakinya , Joe dapat jelas melihat bercak basah , cairan nikmat yg merembes dari memek Niken membasahi selangkangan celana dlm putihnya .

“ sayang , saya cinta kamu , saya akan membahagiakan kamu .. ..” ujar Joe di telinga Niken, lalu menjilati daun telinga Niken sehingga membuatnya terangsang geli .

Satu sentuhan lembut , jari Joe tepat di selangkangan celana dlm putih milik Niken. Membuat suara erangan birahi keluar dari mulut Niken.

“ Oooohhhh…… “ . Lidah Joe terus aktif menyapu putting susu Niken, payudaranya tampak mengeras karena nafsu . Di sertai getaran getaran jari Joe di atas selangkangan celana dlmnya , membuat tubuh Niken bergejolak .

Pengaruh obat perangsang itu begitu kuat membuat Niken tak bisa bertahan lama dgn birahinya..

“ Oohh.. Oohh.. sdh Joe aku gak tahan lagi .. ..” erang Niken ketika jari Joe bergerak semakin cepat di selangkangan celana dlmnya .

Joe tdk berhenti , jari itu bergetar semakin liar , Putting susunya juga di jilat cepat . Tubuh Niken mengejang , Niken menjerit menikmati orgasmenya

Rasa nikmat yg berbeda dan baru pertama kali di rasakannya . Nafasnya masih memburu di sertai degup jantungnya yg berdetak cepat . Joe pun menciumi bibir indah Niken

“ sayang , kamu merasa nikmat ..” tanyanya .

Joe pun mendiamkan gadis itu , sebentar , sambil terus menciumi bibirnya dgn mesra.

Kemudian tangan Joe perlahan melepas celana dlm putih Niken yg telah basah itu .

“ Joe ..jangan ..saya malu …” kata Niken, dgn tangannya berusaha menghentikan tangan Joe .

Tp usaha itu sia sia , tangan Niken sepertinya kehilangan tenaga . Tangan Joe tak bisa di hentikan , sampai celana dlm Niken lepas dari tubuhnya.

Joe melihat bukit kemaluan Niken dgn bulu bulu tipis yg sangat merangsang itu . Dgn dua jarinya , bibir memeknya di kuak lebar oleh Joe . Niken mengerang . Mata Joe menatap memek Niken , dgn liangnya yg rapat serta basah . Klitorisnya tampak memerah dan membesar . Lidah Joe menjulur menjilati klitorisnya . Lagi lagi Niken mengerang nikmat .

Rasa rasa nikmat yg belum pernah di rasakannya . Saat klitorisnya bersentuhan dgn lidah seorang pria . Rasa yg selama ini cuma ada dlm fantasi liarnya sekarang tengah di rasakan dgn sesungguhnya.

Jilatan lidah Joe di klitorisnya terus membangkitkan nafsu birahi Niken . Sebentar saja Gadis itu telah kembali birahi . Niken terus mengerang kenikmatan . Lendir memek Niken mengalir terus .Rasa nikmat dan gatal mendera klitorisnya yg tegang terangsang .

Dan tubuhnya kembali menegang .

“ Oohh… nikmatt… Oohh Oohh..nikmat..” erangnya .

Lidah Joe terus bergerak menyapu klitoris dan membawa Niken kembali mengejang kerena orgasme . Tubuh Niken pun kembali lemas .

Setelah beberapa saat , Joe membawa tubuh bugil Niken dan membaringkannya di ranjang itu . Niken berjalan agak gontai dan sempoyongan , tubuhnya terasa lemas dan tenaganya seperti hilang .

Sekarang Niken telah berbaring di ranjang itu . Joe pun mulai membuka pakaiannya sendiri . Kont0lnya yg tegang itu sdh siap untuk memasuki tubuh Niken . Joe menghampiri Niken . Sambil mengangkat kepala Niken , Joe meminta Niken mengoral kont0lnya .

“ ahhh ..jangan ..saya gak bisa ..” kata Niken .

“ ayo coba saja .. jilat dulu saja ..” pinta Joe .

Perlahan tangan Niken menyentuh daging bulat panjang itu . Baru kali ini dia memegang kont0l seorang pria . Tangan Niken yg lembut terasa nikmat bagi kont0l Joe .

“ ayo , sayang , jilatin dong ..” rayu Joe .

Niken sedikit ragu untuk melakukan hal itu . Tp Joe terus mendesaknya . Lidah Niken pun menjulur dan menjilati ujung kont0lnya . Tp Niken tak mau mengulum kont0l itu . Joe mendorong kont0lnya hingga ke mulut Niken . Tp Niken mengatup mulutnya rapat .

“ ayo dong ..sayang , kulum ..dong..” pinta Joe .

Niken pun perlahan membuka mulutnya . Kont0l itu segera melucur masuk ke dlm mulutnya ..

“ mmfff… uuuuhhkkk…. “ suara Niken tertahan kont0l itu . Joe menggerakkan kont0lnya dlm mulut Niken .

Tp Joe tak begitu menikmati oral sex dari Niken , Niken tak berpengalaman sama sekali .

Joe memutuskan untuk segera mencicipi tubuh gadis cantik itu . Joe semakin mendekat tubuh Niken , Joe menatap penuh nafsu wajah cantik Niken . Dia membuka lebar kedua kaki Niken dan menahannya .Kepala kont0lnya sdh menempel tepat di bibir memeknya .

Niken memejamkan matanya dan dia bersuara lemah “ saya masih perawan .. saya takut Joe… “ ibanya . Joe tercengang mendengar kata Niken .

“ apa betul dia masih perawan ..” pikirnya dlm hati .

“ Niken sayang ..tenang saja ..saya akan pelan pelan koq ..” kata Joe .

Kont0l Joe perlahan mendesakkan kont0lnya masuk lebih dlm , membuka belahan memek Niken . Niken meringis , Kont0l itu pun bergerak masuk lebih dlm .

“ ahhh .. sakit.. stop sakit Joe.. ..” erang Niken .

Joe pun benar benar menikmati jepitan erat memek Niken . Dia mulai menggoyang , menarik keluar batang kont0lnya dan mendorong masuk kembali dgn pelan dan lembut . Niken mengerang setiap kali kont0l Joe menusuk liang memeknya .

Setelah beberapa kali kont0lnya keluar masuk , Joe menarik habis batang kont0lnya keluar dari liang memek Niken . Dan dia melihat ada bercak merah di sprei kasur .

“ gila ..nih cewek benar benar perawan ..” katanya dlm hati .

“ ooogghh… sakit ..udah ..stop …” erang Niken ketika Joe kembali memasukan batang kont0lnya ke memek Niken .

Joe benar benar menikmati jepitan erat otot otot memek perawan itu . Gerakan kont0lnya lambat , walau begitu Niken tak sepenuhnya menikmati . Tp itu tak lama , semakin Joe mendekati puncak birahinya , semakin cepat pula kont0lnya bergerak dlm liang memek Niken yg perawan itu .

Gerakkan Joe pun makin lama semakin liar . Kont0lnya terus bergerak keluar masuk , membuat Niken mengerang ke sakitan . Joe tak peduli lagi ., yg di rasakan hanya nikmat tubuh Niken .

Kont0lnya terus bergerak keluar masuk . Gerakkan Joe semakin cepat , menghentak hentak keras dan tiba tiba Joe menekan habis batang kont0lnya dlm liang memek Niken .

Saat itu Niken merasakan cairaan hangat sperma Joe telah memenuhi memeknya . Perlahan Joe mencabut batang kont0lnya dan sebagian dari spremanya keluar dari liang memek Niken beserta darah perawannya .

Niken merasakan seluruh tubuhnya lemas . Juga ada rasa nyeri di memeknya . Joe membelai kepala Niken dan mencium bibirnya . Tak lama Niken tertidur pulas .

Bunyi bip yg terus menerus dari jam tangan digitalnya membangunkan tidurnya .

Jam 5.30 , yah ini memang saatnya untuk bangun dan mempersiapkan diri untuk kerja .

Tp pagi ini berbeda dgn pagi pagi sebelumnya , tubuh Niken tertidur tanpa busana dan dia masih merasa nyeri di memeknya .

Niken pun bangun dari ranjang itu , dia mencari pakaianya yg berantakan tergeletak di sofa . Dia memakainya , matanya berkeliling mencari Joe , tp dia tak menemukannya .

Niken duduk di sofa itu , termenung tentang kejadian semalam . Niken ingat semuanya , dia sadar telah melakukan hubungan intim dgn seorang pria yg sama sekali tak dikenalnya . “ mengapa bisa terjadi , mengapa saya bisa semudah itu menyerahkan diri saya pada cowok itu ..” pertanyaan itu memenuhi otaknya ..

“ Niken , eloe dari mana ? ” tanya temannya yg melihatnya .

“ enggak , dari depan aja…” jawab Niken .

“ yah udah , sana ganti baju ..pakai seragam .. gua mau tidur nih..” kata Susan , yg baru saja berganti shif .

Niken pun segera masuk , ke kamar mandi , dia membasuh tubuhnya . Membersihkan memeknya dari sisa sisa sperma Joe . Ada rasa penyesalan yg dlm di hatinya . Tp mau apa